Akhirnya, saya akui menulis bukanlah kerja enteng. Ia memerlukan latihan panjang; fokus dan komitmen yang cukup berdaya tinggi. Sesungguhnya, menulis di halaman blog jauh berbeza dari menulis yang sifu saya istilahkan karya berlian.
Saya semakin hilang fokus. Hilang kata-kata indah.
Dengan bicara lain semangat/motivasi terasa turun ke kaki langit.
Tersangkut di bab dua. Sudah saya paksa diri. Asyik buka tutup folder. Asyik sunting dan sunting.
Ah! Tolonglah saya Tuhan. Berikan saya jalan keluar. Menulis adalah nyawa, yang buat saya rasa suara saya didengari.
Tuhan, kirimkan saya magis!
Atau saya harus mencari magis.
Saya semakin hilang fokus. Hilang kata-kata indah.
Dengan bicara lain semangat/motivasi terasa turun ke kaki langit.
Tersangkut di bab dua. Sudah saya paksa diri. Asyik buka tutup folder. Asyik sunting dan sunting.
Ah! Tolonglah saya Tuhan. Berikan saya jalan keluar. Menulis adalah nyawa, yang buat saya rasa suara saya didengari.
Tuhan, kirimkan saya magis!
Atau saya harus mencari magis.
Ulasan
Pergi lihat maya pada ciptaan Tuhan..
Jawapannya ada di balik semua itu...
Kekuatan yang akak cari..
;)
.
Mungkin link ini boleh membantu..jangan sunting-sunting terus tekan minyak...
http://rumahkecil17.blogspot.com/search/label/Writer%27s%20Block
kadang semua itu datang melalui semua deria yang kita ada.
Seperti kita merasai dan menikmati bayu yang bertiup, begitu juga idea itu akan datang.
Bersatu dengan alam melalui deria, bersatu dengan Ilahi melalui suruhanNya.
Moga sukses kak.